Senin, 19 April 2010

PERTEMPURAN HUTAN ASSHENVILLE bag 1


Kel’thuzad menyerukan suatu pernyataan yang sangat mengagetkan para hero Scourge. Pit Lord hampir tidak percaya atas apa yang dikatakan Kel’thuzad. Dia hanya memandangi Kel’thuzad dengan pandangan yang penuh pertanyaan,dahinya mengernyit. “Anda tidak sedang bercanda kan?Tuan Kel’thuzad?Saya kira saya salah dengar.” Kata Pit Lord dengan senyuman yang hampir tidak percaya.
“Sepertinya kau mengira aku bercanda,sebaiknya kaulihat aku,wajahku,maka kau akan melihatnya.” Dengan wajah yang sangat menakutkan,menyeringai. “Kau bisa lihat aku bercanda?”
“ Tidak tuan,saya kira.” Menundukkan kepala,takut untuk melihat Kel’thuzad,tidak berani membantah. “Tapi saya kira anda memerlukan persetujuan dari para hero kita,tuan.”
“Dan mereka akan setuju.” Kata Kel’thuzad,sangat dingin,seakan mau membunuh seseorang. “Hanya satu orang yang belum kuminta persetujuan.” Matanya terpejam,aura yang sangat dingin keluar dari tubuhnya.
“Siapakah itu Kel’tuzad,sepertinya anda sangat membutuhkan persetujuan dari orang itu?” kembali dengan ekspressi yang penuh pertanyaan. “Sebagaimana pentingnya orang itu sehingga anda butuh persetujuannya.” Ekspresinya berubah serius,seperti mau mendengarkan pelajaran dari guru.
“Wanita itu,rival Furion disaat muda,tapi dia tak pernah ikut bertarung setelah kalah darinya.” Membalikkan badan,tangannya diangkat ke atas,tak lama kemudian,tubuhnya mengeluarkan aura es.
“Dia,DEATH PROPHET,ku kira kau tahu Pit Lord.”
“Ya tuan,sepertinya saya tahu.” Tukas Pit Lord,dia mengingat sosok itu.Sesosok wanita berambut panjang hitam,dan terangkat seperti ada kipas angin di bawahnya,bisa mengeluarkan hantu yang sangat banyak dari tubuhnya.AHA! Pit Lord sepertinya ingat,mulutnya tersenyum,gigi seperti ikan hiu dan berwarna kuning ia pamerkan. “Jadi dia,saya ingat tuan!”
“Bagus,kumpulkan para hero yang berguna saat penyerangan,aku mau menemui dia.” Dia pun pergi,tiba-tiba Kel’thuzad melihat ke Pit Lord,mata biru esnya membara,sangat tajam. “Dan ada baiknya kau bergegas!”
“Ba…baik,akan saya laksanakan.” Pit Lord pun bergegas,berlari,tidak sperti biasanya,hatinya ketakutan melihat mata biru es Kel’thuzad,jantungnya bergetar hebat. “Semoga Kel’thuzad tidak marah.” Pikirnya,berlari mencari Bone Clinkz yang bebas tugas.
Kel’thuzad sampai di gerbang kuil Death Prophet,matanya melihat ke segala penjuru gerbang. “Dia bangun semua ini,lumayan.” Kata Kel’thuzad sambil terus melihat ukiran pertarungan yang terpampang di gerbang itu. Tiba-tiba gerbang terbuka dengan sendirinya. Seperti ada yang memanggil nama Kel”thuzad dari dalam.
“Kaukah itu Kel’thuzad?Kukira kau takkan pernah mampir ke sini lagi.” Kata seorang wanita dari dalam,suaranya seperti yang sudah dikenal Kel’thuzad.
“Ada perlu apa kau kemari?masuklah kita rayakan kehadiranmu!” erang wanita itu.
Kel’thuzad pun masuk,kuil yang sangat besar dan megah,banyak ukiran sejarah di setiap bagian dindingnya,tapi juga tercium aroma obat atau bahkan kemenyan yang sangat kuat. Kel’thuzad masuk di ruang utama,sangat besar dan megah,di sana duduk seorang wanita,rambutnya terangkat seperti ada kipas angin dari bawah.
“Ku kira lebih sopan jika kau duduk juga.”
“Aku lebih suka ke masalah utama,jangan banyak basa-basi.”
Kel’thuzad duduk di kursi yang terbuat dari keramik warna abu-abu,matanya melihat ke wanita itu,sangat tajam,dan sangat dingin.
“Jangan marah Kel’thuzad,aku hanya menyilakan tamu seperti bagaimana baiknya.” Dia melihat ke Kel’thuzad dengan santai,bahkan teramat santai.
“Aku butuh saranmu,Krobelus,aku akan memerintahkan sebagian hero Scourge menyerang hutan besar Sentinel.”
“Asshenville maksudmu?Yah,aku punya kenangan buruk disana,seperti yang kau tahu.” Nada bicaranya mendadak malas
“Kekalahanmu dengan Furion,memang amat menyakitkan,aku juga berniat melenyapkan dia dengan para hero busuknya.” Urai Kel’thuzad
“Kuhargai itu,tapi Sentinel akan mudah membantai para Scourge jika kau memerintahkan mereka masuk ke sana.” Kata Krobelus menghela napas
“Untuk itulah,kapan Asshenville tanpa penjagaan?Kita butuh jawaban yang hanya ada pada dirimu.” Terang Kel’thuzad,sangat serius.
“Haha,kau terlalu memujiku,aku tak sehebat yang kau kira,dan kukira,aku tak bisa membantumu.”
“Dan kau akan membantuku!” gertak Kel’thuzad
“Dengan apa?Kekuatanku lenyap seiring kekalahanku dengan Furion,kau tahu itu!”
“Meramal,melihat saat yang tepat,kau masih punya itu semua.” Sergah Kel’thuzad
“Sulit,jika aku mau melakukannya.” Bantah Krobelus
“Lakukan!” bentak Kel’thuzad,aura membunuh sangat kuat terpancar dari tubuhnya,diiringi aura es yang keluar.

“Ja….jangan marah Kel’thuzad,tapi aku tak punya penglihatan seperti dulu,kumohon!” Krobelus memelas,wajah memerah dan badan gemetaran. Dia pun bersimpuh di kaki Kel’thuzad,memohon belas kasihan.
“Kan kupastikan kau mau melakukannya,atau tidak.”
“Tidak.”
“CHAIN FRO--!” Teriak Kel’thuzad,bersiap mengarahkan kepada Krobelus.
“BAIK!BAIK!Kan kulakukan.”
Senyum kemenangan hinggap di mulut Kel’thuzad,seringai liciknya mengarah ke Krobelus,mengangkat tubuh Krobelus yang tadi bersimpuh. Matanya melihat ke mata Krobelus. “Sekarang lakukan,dan pastikan jangan ada kesalahan.” Kata Kel’thuzad,di dekat telinga Krobelus.
Sementara di hutan bagian barat Scourge,tampak 2 orang hero Sentinel,kelihatannya mereka sedang bertugas sebagai mata-mata Sentinel. Yang satu berbadan sangat besar,tampak seperti tower Sentinel,bagi sebagian hero ia tampak seperti tower yang berjalan,tapi tetap saja masih besar tower pada aslinya.
Yang satu lagi,seorang hero wanita yang sangat cantik,jubah pemburu berwarna hijau,dengan senjata busur dan panah,bagi sebagian yang melihatnya,ia tampak sangat seksi.
“Rooftrellen,sebaiknya kau pasang pohonmu di sini,tampaknya aman,dan baik untuk memata-matai.” Sergahnya
“Hey Alleria,jangan bicara saja,apa kau tidak lihat aku kehabisan MP?aku juga menunggu delay skillku.” Bantahnya
“Baik-baik,aku minta maaf.” Dia melihat ke arah Roof dengan memamerkan dadanya yang besar dan indah.
“Ka….kau tak perlu minta maaf sampai memamerkan dadamu.” Kata Roof yang wajahnya menjadi merah.
“Kenapa?Tak boleh,dada yang indah adalah sebagai karunia.” Katanya dengan bangga.
“Itu adalah karunia yang menurutku menyesatkan.” Elak Roof
“Itu bagimu,kalau bagi bangsa lain mereka pasti kagum melihat dadaku.” Belanya
“Mereka akan membelah dadamu,mengambil dagingnya,kemudia mereka panggang.” Kata Roof dengan ekspressi wajah yang menakutkan.
“Siapa yang berani melakukan itu padaku?”
“Seandainya kau tertangkap Scourge.” Kata Roof,menghela napas.
“Aku berdoa kaulah yang kan tertangkap,bocah besar!”
“Mereka suka daging segar,apalagi daging wanita,apalagi dengan ‘karunia’ yang amat kau banggakan.” Timpal Roof,tak mau kalah.
“Berhenti menakutiku bocah besar.” Kata Alleria dengan pandangan mata yang sangat menyebalkan bagi Roof,tapi Roof tak menghiraukan,dia masih saja duduk dengan santai dan makan daging Ursa Furbolg hasil buruannya yang telah di panggang.
“Semoga Ursa tak melihat ini,dia pasti akan membunuh kita jika dia melihat kita makan salah satu dari bangsa Ursa.” Harap Alleria
Roof tak menghiraukan,dia masih tetap makan dengan lahapnya,dia menghabiskan bagian dari dada Furbolg.
“Bocah besar,nafsu makanmu besar sekali.” Sergah Alleria yang masih mual dengan tingkah Roof.
“Yah,seperti yang kau lihat.” Kata Roof dengan santai.


Selesai memasang pohon mata-mata di tempat yang cocok,Roof dan Alleria tertidur di bawah pohon.Setelah sekitar cukup lama mereka tidur,Roof yang terbangun mendengar percakapan dari salah satu Ghoul yang berjaga.
“Apa kau dengar?Tuan Kelthuzad akan menyerang hutan Asshenville.”
“Tidak apa itu?” Tanya Ghoul yang satu lagi.
“Hutan Asshenville adalah hutan besar Sentinel,ku dengar percakapan tuan Kel’thuzad dengan tuan Pit Lord.”
“Oh,ini kan seru sekali!” timpal salah satu ghoul
“Kali ini,aku yakin Tuan Kel’thuzad pasti akan menghancur---.”
BRRAAAAAKKKK,Roof muncul di depan para Ghoul yang asyik ngobrol,Roof dengan cepat mencengkeram 2 Ghoul itu dengan 2 tangannya yang ukurannya sama dengan tower Sentinel.
“APA?APA YANG KALIAN BICARAKAN GHOUL?” gertak Roof
“Hero Sentinel!kenapa kau ada di sini?!”
Roof semakin mencengkeram mereka dan menanyai mereka tentang rencana Kel’thuzad,pada awalnya mereka tak mau,setelah dipaksa sekian lama,akhirnya mereka mengatakan rencana Kel’thuzad,Roof pun kaget bukan kepalang,Roof meremukkan tubuh Ghoul itu dan pergi menemui,membangunkan,dan mengajak pergi Alleria.
“Bangun,kita harus cepat pulang ke markas ada informasi yang sangat penting.”
Alleria yang tidak bisa membuka matanya,terus terlelap,Roof pun menggendong Alleria berlari meninggalkan hutan Scourge menuju markas Sentinel.
“Dasar,kenapa tidur di saat penting!” pikir Roof

Sementara di kuil Krobelus,Kel’thuzad sedang menuju ke suatu tempat yang sangat asing baginya,tempat seperti laboraturium itu terdapat meja yang cukup besar,di pinggiran dalam sampai luar itu terdapat ukiran yang sangat rumit. “Nah,berikan darahmu Kel’thuzad.” Kata Krobelus memulai percakapan sambil membalikkan badan.

“Darah?Untuk apa?Kurasa itu berlebihan.” Bantah Kel’thuzad
“Tadi kau mengancamku untuk meramalmu,sekarang kau mau atau tidak?” ancam Krobelus
“Baiklah,darahku berwarna biru,sedingin es,ambilah.” Tawar Kelthuzad,menyodorkan tangannya.
Krobelus menyayat sedikit bagian dari tangan Kel’thuzad,mengambil darahnya,darah berwarna biru dan sedingin es. “Dingin sekali darahnya,pantas dia tak punya hati.” Pikir Krobelus. Dioleskannya darah Kel’thuzad ke pinggiran meja itu dari dalam sampai luar. Krobelus membaca mantra,memejamkan mata.
Tiba-tiba pinggiran meja itu bergerak dan berputar,mendadak laboraturium itu berubah menjadi siang dan malam,silih berganti. “Apa itu?” pikir Kel’thuzad,keheranan. “Kita sudah sampai di hari penyerangan,kau kan menyerang pada siang hari,dan..” Krobelus tidak melanjutkan,matanya terus terpejam dan seperti orang kesakitan. “Apa yang kau lihat?” Tanya Kel’thuzad.
Krobelus membuka matanya,mendadak dia berkeringat,dan berkata “Memang kau bisa melemahkan Sentinel,tapi kau akan kehilangan 1 hero,dan kau juga kulihat hampir mati,ada baiknya kau urungkan niatmu itu.” Desah Krobelus. Kel’thuzad tiba2 berubah seperti marah dan berjalan keluar. “Dengarkan aku Kel’thuzad,itu tidak menguntungkan!” teriak Krobelus dari dalam.
Kel’thuzad berhenti,memalingkan wajahnya,menyeringai dan melihat Krobelus, “ Maka akan kubuat menguntungkan.” Kata Kel’thuzad dingin.

Roof terus berlari tanpa merasa lelah,hutan,sungai,bukit. Dia melewati itu semua dalam 1 malam. “ Kita akan sampai.” Pikir Roof. Alleria mendadak bangun,dia mersa terbang. “Apa aku terbang?” pikir Alleria. “Sudah bangun?” kata Roof,sambil terengah-engah. Alleria kaget,dan berteriak “Lepaskan aku Roof!”,kemudian Roof diam dan berkata “Diam,kau cukup bersantai di punggungku,sebentar lagi kita akan sampai di markas,ada berita yang sangat penting,lagipula kau pasti akan menggerutu apabila berlari sampai markas.” Desah Roof,terengah-engah.
“Berita penting apa?Berita penting apa yang sampai harus menggendongku terus dari camp sampai markas,berlari lagi!” teriak Alleria
“Sangat penting sampai aku harus menggendongmu dada besar.” Kata Roof enteng
Alleria geram mendengar pernyataan Roof,yang harusnya bangga dadanya di puji. “Berita penting apa yang diketahui Roof?” pikir Alleria. Akhirnya mereka sampai di markas Sentinel,dengan tergopoh2 Roof menurunkan Alleria dan bertanya pada penjaga Treant. “Mana Prophet?Ada berita penting,sangat penting,tolong buka gerbangnya!” kata Roof tergesa2.
“Baik,baik,akan kami buka,Prophet sedang rapat di bawah World Tree.” Kata Treant penjaga. Treant yang lain mengiyakan.
Roof dan Alleria berlari ke bawah World Tree,Alleria berusaha bertanya berita apa itu,tapi Roof terus berlari ke World Tree. Dan BRAK,pintu aula besar di dobrak oleh Roof,seperti orang yang kebingungan.Semua hero Sentinel yang hadir di rapat itu tampak kaget oleh ulah Roof.
“Ada apa Roof?Ada baiknya kau lebih halus.” Kata Luna Moonfang
“Itu benar,mengapa kau tergesa2?” Tanya Ezalor
Roof berlari menghampiri Prophet,dan bersimpuh di hadapannya. Tubuh penuh keringat dan kebingungan.

“Ada apa Roof? Katakan yang sebenarnya padaku.” Kata Prophet halus
“Ini….Semu..a,Scourge tuan,Scourge!” teriak Roof
“Kuharap kau bisa lebih sopan dengan Prophet Roof.” Kata Purist dingin
Prophet hanya tersenyum,memandang Roof yang tampak ketakutan.
“Yang jelas Roof,apa beritanya?” Tanya Prophet
Tiba2 Roof berdiri di depan Prophet,membalikkan badan menuju anggota rapat Sentinel dan berteriak.
“Maaf hadirin semua apabila hamba tidak sopan,tapi tolong dengarkan ini…”
Semua anggota rapat terdiam,memandang Roof dengan tatapan yang penuh tanda Tanya,mata mereka memandang tajam ke arah Roof.
“Dengarkan ini,SCOURGE AKAN MENYERANG HUTAN ASSHENVILLE YANG AKAN DIPIMPIN LANGSUNG OLEH KEL’THUZAD!” teriak Roof,sangat keras.
Semua mata anggota rapat terbelalak,termasuk Alleria yang tadi keheranan.
“Jangan bercanda! Mana mungkin mereka mau menyerang Asshenville!?” teriak Purist
“Kau tahu dari mana Roof? Tanya Ezalor
“Itu tidak mungkin!” teriak Traxex.
“Tenang semuanya,apa kau benar dan yakin bahwa Scourge akan menyerang Asshenville dan dipimpin langsung oleh Kel’thuzad? Tanya Prophet
“Benar Prophet,saya mendengarnya langsung oleh para Ghoul yang berjaga di sekitar camp kami.” Kata Roof bersemangat.

“Tapi mengapa aku tak mendengarnya?” Tanya Alleria
“Itu karena kau tidur dada besar!” teriak Roof
Rexxar tertawa kecil,Alleria tersenyum kecut ke arah Rexxar.
“Kalau memang benar begitu,kita ganti topic rapat kali ini,sekarang topic kita adalah para Scourge yang akan menyerang Asshenville.” Teriak Prophet

************************************
 

DotA Stories....... © 2008 . Design By: SkinCorner